BAB I
PENDAHULUAN
Sekolah, sebagaimana yang kita ketahui
adalah tempat untuk menimba pengetahuan dan tempat mendapatkan pendidikan, dari
sekolah orang bisa menjadi pemimpin dan sebagainya, oleh karena itu, sekolah
harus tetap dijaga perkembangannya dan kelestariannya. Disaat sekolah sudah
mulai kualitas turun, maka perlu diadakan pengkajian, supaya diketahui apa
penyebab terjadinya hal itu.
SWOT
adalah suatu langkah yang dilakukan untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang,
dan ancaman yang timbul dalam suatu organisasi tertentu. Oleh karena itu, kami
dari kelompok sebelas, dari mata kuliah Administrasi dan Manajemen pendidikan
akan mencoba membahas tentang: ANALISIS
SWOT UNTUK MENYUSUN STRATEGI PERKEMBANGAN SEKOLAH. Dan kami ucapkan
terimakasih kepada dosen pembimbing atas kesediaan beliau mendapingi kami dalam
menyelesaikan mata kulian ini.
Terhir
kami ucapkan terima kasih kepada semua yang ikut serta dalam mata kuliah ini
STAY YAPTIP PASBAR
STAY YAPTIP PASBAR
BAB
II
PEMBAHASAN
ANALISIS
SWOT UNTUK MENYUSUN STRATEGI
PERKEMBANGAN
SEKOLAH
A.
Pengertian
SWOT
SWOT
adalah singkatan dari susunan bahasa inggris yaiti : streght (kekuatan), weaknesses
(kelemahan), opportunities (peluang),
dan threats (ancaman). Jadi SWOT adalah
suatu langkah yang dilakukan untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang, dan
ancaman yang timbul dalam suatu organisasi tertentu, atau lebih hususnya pada
suatu sekolah tertentu.
Dan
Analisis AWOT untuk strategi perkembangan sekolah adalah suatu langkah yang
dilakukan untuk melihat dan mengetahui suat kekuatan, kelemahan, maupun peluang
dan ancaman yang timbul disekolah, yang kemudian hal ini dapat ditangani untuk
dapat meningkatkan perkembangan sekolah tersebut.Manfaat analisis SWOT
meningkatkan pengetahuan dan pemahaman organisasi.
B.
Langkah-Langkah
Analisis SWOT
analisis
SWOT (streght , weaknesses, opportunitieis, threats)[1]
dapat dibagi kepada lima langkah:
1.
Menyiapkan Sesi SWOT
a.
SWOT kemungkinan akan menghabiskan waktu
50-60 menit
b.
Peserta dibagi dalam kelompok dengan
maksimum 6 orang perkelompok
c.
Dengan menggunakan alat curah pendapat
memilih pelayanan atau komponen pelayanan yang akan di analisa
d.
Setiap kelompok membuat sebuah matrik
SWOT sesuai dengan contoh
e.
Siapkan kertas dan kartu flipchart untuk
setiap kelompok
f.
Tentukan seseorang sebagai pencatat, dan
tugas pencatat adalah mengisi
2.
Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan
a.
Dengan menggunakan curah pendapat tulis
pada kartu semua kekuatan didalam organisasi (internal), kekuatan, bisa jadi
berupa keterampilan, gaji, sarana, dan lain-lain, setelah kartu diisi lalu
tempelkan pada flipchart.
b.
Setelah selesai menyusun kekuatan
internal, dengan menggunakan curah pendapat, daftarkan kelemahan didalam
organisasi (internal) pada kartu, lalu tempelkan pada flipchart.
3.
Mengidentifikasi kesempatan dan ancaman
a.
Dengan menggunakan curah pendapat juga,
daftarkan semua kesempatan diluar organisasi ( kesempatan ekstern ) yang dapat
dimanfaatkan untuk meningkatkan pelayanan, atau untuk mengatasi sebuah masalah
ini, bisa dengan berupa tenaga baru, maupun dengan peraturan baru.
b.
Dengan menggunakan curah pendapat, buat
pula ancaman yang timbul diluar organisasi ( ancaman ekstren ) tersebut, yang
dapat menghalangi langkah-langkah pemecahan masalah.
4. Melakukan
ranking trhadap kekuatan, kelemahan, ancaman, dan peluang
a.
Daftarkan dalam kolom masing-masing,
kekuatan, kelemahan, ancaman, dan peluang.
b.
Buatlah ranking setiap kolom, yang perlu
dipikirkan adalah pentingnya kesempatan/ancaman dan berapa besar kemungkinan
kesempatan/ancaman tersebut, dan juga dengan peluang/ancaman.
5.
Menganalisis kekuatan dan kelemahan
a.
Masukkan kekuatan dan kelemahan kepada
matrik SWOT
b.
Kekuatan diisi sesuai ranking yang telah
dikerjakan/kekuatan, yang paling besar diletakkan diatas, dan yang kurang besar
diletakkan dibawah.
c.
Setelah kekuatan diisi disesuaikan
dengan kelemahan
d.
Masukkan kesempatan dan ancaman didalam
klom
e.
Hubungkan kekuatan dan kelemahan dengan
kesempatan dan ancaman
f.
Kombinasi dimana kekuatan bertemu dengan
kesempatan adalah keadaan yang palng positif, keadaan ini harus di pelihara
dengan baik supaya tetap ada
g.
Kombinasi kelemahan dan ancaman adalah
keadaan yang paling negative yang harus dihindari
h.
Setiap kombinasi diperiksa ulang, kalau
memang merupakan jalan keluar untuk mengurangi kel;emahan atau ancaman
Dalam
langkah yang lebih simple, analisis swot dapat digambarkan sebagai berikut:
1. Identifikasi
seluruh kelemahan dan ancaman
2. Identifikasi
seluruh kekuatan dan peluang
3. Masukkan
hasil identifikasi pada langka 1 dan 2 pada pola analisis SWOT
Sebagai
contoh:
S
»
Lokasi Strategis
»
Bangunan sekolah bagus
»
Suasana nyaman
»
Semua guru Profesional
|
W
»
Sarana kurang lengkap
»
Suasana bising
»
Keamanan tak memadai
»
Dana terbatas
»
Gaji relative rendah
|
O
»
Saingan sekolah belum ada
»
Dukungan masyarakat lumayan
»
Dukungan dana selalu ada
|
T
»
Munculnya sekolah-sekolah baru
»
Kurangnya minat pesertta didik
|
4. Merumuskan
strategi perbaikan dan pengembangan secara berkelanjutan
Contoh:
Intern / ektren
|
S
|
W
|
O
|
s/o
: pilih keuntungan
»
Meminta bantuan
»
Tingkat kan kualitas
»
Memperbaiki Visi Misi
|
w/o
: memanfaatkan peluang untuk menutupi kelemahan
»
Menambah sarana
»
Menambah gaji
»
Menambah donator
»
Kerja sama
|
T
|
s/t:
kekuatan untuk membatasi ancaman
»
Dukungan masyarakat
|
w/t:
mengendalikan ancaman
»
Menutup sekolah baru
»
Meng asramakan peserta didik
|
5. Menentukan
prioritas pemecahan masalah dan pengembangan rencana strategi berkala
Analisis
SWOT adalah singkatan dari susunan bahasa inggris yaiti : streght (kekuatan), weaknesses
(kelemahan), opportunities (peluang),
dan threats (ancaman) sekolah,
kekuatannya adalah sebagai berikut:
a) Mempunyai
guru dengan kualifikasi baik dan professional
b) Guru
senior sebagai guru inti
c) Minat
belajar siswa yang cukup tinggi
d) Siswa
sering menjuarai perlombaan-perlombaan tingkat kabupaten dan provinsi
e) Suasana
yang kondusif, nyaman dan asri
f) Termasuk
sebagai salah satu sekolah unggulan
g) Lokasi
yang jauh dari keramaian
h) Hubungan
warga dengan sekolah berjalan harmonis dan baik
Dan
kelemahannya adalah:
a) Beberapa
guru belum memahami pemanfaatan media belajar dan pemungsian internet
b) Kemanpuan
rata-rata akademik siswa sedang
c) Ruang
belajar yang belum memadai/standar
d) Kualitas
masuknya juga sedang
e) Belum
berpungsinya secara maksimal labolatorium fisika, kimia, biologi, labolatorium
computer dan ruang perpustakaan
f) Tingkatpendidikan
dan pendapatan orang tua siswa yamh sebagian rata-rata masih renda
g) Semua
batas sekolah belum terpagar
Peluangnya
adalah:
a) Manajemen
serta stake holder yang solid
b) Melalui
sarana dan prasarana yang sedikit, namun dapat meningkatkan perestasi siswa
secara maksimal
c) Mandapat
dukungan dari masyarakat maupun dari komite sekolah
Ancaman
nya adalah:
a) Keterbatasan
sarana sekolah akan mengurangipelayanan yang optimal
b) Dukungan
masyarakat yang sangat relative
c) Siswa
lebih menyibukkan dirinya dengan bermain daripada belajar
BAB
III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
SWOT
adalah singkatan dari susunan bahasa inggris yaiti : streght (kekuatan), weaknesses
(kelemahan), opportunities (peluang),
dan threats (ancaman). Jadi SWOT
adalah suatu langkah yang dilakukan untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang,
dan ancaman yang timbul dalam suatu organisasi tertentu, atau lebih hususnya
pada suatu sekolah tertentu.
SWOT Mempunya lima langkah
1. Menyiapkan
sesi SWOT
2. Mengidentifikasi
kekuatan dan kelemahan
3. Mengidentifikasi
peluang dan ancaman yang akan timbul
4. Melakukan
ranking pada masing-masing identifikasian
5. Menganalisis
kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman yang timbul terhadap sekolah
B.
Saran
Demikian lah sajian
makah kami, yang daoat kami kumpulkan untuk dapat melengkapi mata kuliah Administrasi
Dan Manajemen Pendidikan, semoga hal ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan
kita terhadap ilmu pendidikan. Dan kami sadar betul, ini masih sangat jauh dari
kesempurnaan, oleh karena itu kita masih sangat diperlukan untuk mencari buku
sumber lain yang dapat kit abaca dan di analisa serta mengambil ilmunya, untuk
kemudian bahan kebahagiaan kita didunia maupun diakhirat.
DAFTAR
PUSTAKA
Mulyasa.E., M.Pd. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. ( PT. REMAJA ROSDA KARYA )